Konfigurasi Dynamic RIP
A. PENGERTIAN
Routing protokol yang menggunakan algoritma distance vector, yaitu algortima Bellman-Ford. Pertama kali dikenalkan pada tahun 1969 dan merupakan algoritma routing yang pertama pada ARPANET. Versi awal dari routing protokol ini dibuat oleh Xerox Parc’s PARC Universal Packet Internetworking dengan nama Gateway Internet Protocol. Kemudian diganti nama menjadi Router Information Protocol (RIP) yang merupakan bagian Xerox network Services.
RIP memiliki 3 versi yaitu :
1. RIPv1
2. RIPv2
3. RIPng
Baca juga : Penjelasan Routing
B. LATAR BELAKANG
- Menggunakan metode Triggered Update.
- RIP memiliki timer untuk mengetahui kapan router harus kembali memberikan informasi routing.
- Konfigurasinya tidak rumit.
C. ALAT DAN BAHAN
- Laptop
- Aplikasi Cisco Packet Tracer
D. MAKSUD DAN TUJUAN
Tujuannya untuk menghubungkan ketiga jaringan yang berbeda menggunakan teknik Dinamic Routing RIP.
E. TAHAPAN PELAKSANAAN KEGIATAN
1. Sebelumnya siapkan Topologi seperti gambar dibawah ini, pastikan semuanya sama seperti topologi di bawah ini biar nantinya tidak bingung saat mengikuti langkah-langkahnya.
2. Kemudian masukkan IP pada masing-masing perangkat sesuai IP yang telah berada pada topologi di atas.
3. Jika sudah semua di setting IP sekarang kita tinggal Routing RIPnya dengan sintak :
Konfigurasi pada Router 1
R1(config)#router rip
R1(config‐router)#version 2
R1(config‐router)#network 192.168.1.0 (network-id)
R1(config‐router)#network 172.168.1.0 (network-id)
R1(config‐router)#no auto-summary (agar classess IP ikut terdaftar)
R2(config)#router rip
R2(config‐router)#version 2
R2(config‐router)#network 192.168.2.0 (network-id)
R2(config‐router)#network 172.168.1.0 (network-id)
R2(config‐router)#no auto-summary (agar classess IP ikut terdaftar)
R3(config)#router rip
R3(config‐router)#version 2
R3(config‐router)#network 192.168.3.0 (network-id)
R3(config‐router)#network 172.168.1.0 (network-id)
R3(config‐router)#no auto-summary (agar classess IP ikut terdaftar)
R4(config)#router rip
R4(config‐router)#version 2
R4(config‐router)#network 192.168.4.0 (network-id)
R4(config‐router)#network 172.168.1.0 (network-id)
R4(config‐router)#no auto-summary (agar classess IP ikut terdaftar)
R5(config)#router rip
R5(config‐router)#version 2
R5(config‐router)#network 192.168.5.0 (network-id)
R5(config‐router)#network 172.168.1.0 (network-id)
R5(config‐router)#no auto-summary (agar classess IP ikut terdaftar)
R6(config)#router rip
R6(config‐router)#version 2
R6(config‐router)#network 192.168.6.0 (network-id)
R6(config‐router)#network 172.168.1.0 (network-id)
R6(config‐router)#no auto-summary (agar classess IP ikut terdaftar)
R7(config)#router rip
R7(config‐router)#version 2
R7(config‐router)#network 192.168.7.0 (network-id)
R7(config‐router)#network 172.168.1.0 (network-id)
R7(config‐router)#no auto-summary (agar classess IP ikut terdaftar)
4. Kemudian coba kirimkan email pada masing-masing Client nanti hasilnya akan berhasil seperti gambar di bawah ini :
F. REFERENSI
E-Book routing protokol nixtrain
G. KESIMPULAN
Dengan konfigurasi menggunakan teknik Dinamic Routing RIP ini pengaturannya jauh lebih mudah.
Jika masih gagal silahkan tinggalkan komentar di bawah postingan ini nanti Admin akan membantu menyelesaikannya.
SEMOGA BERMANFAAT
0 Comments for "[TRAINING CCNA NIXTRAIN] Hari 3 - Konfigurasi Dynamic RIP"